Hiruk Pikuk TM 1 KPK
Foto : Suasana TM 1 KPK Untirta (Devy/Affandy)
OrangeNews (25/7) - Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM) Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa (Untirta) menyelenggarakan kegiatan Technical Meeting (TM) 1 Kegiatan
Pengenalan Kampus (KPK) 2018 di Teater Terbuka Kampus A Untirta. Kegiatan ini
dimulai pada pukul 08:00 pagi. TM 1 bertujuan agar mahasiswa baru mengenal
Untirta lebih dalam serta memperkenalkan urusan akademik yang nantinya akan
ditempuh, tak lupa juga untuk menentukan kelompok serta mentornya.
TM kali ini hanya dihadiri mahasiswa yang lolos
jalur SNMPTN dan SBMPTN. Sedangkan untuk jalur mandiri seperti SMMPTN Barat dan
UMMPTN belum dapat menghadiri kegiatan TM 1 karena kedua jalur tersebut belum
diketahui data-data mahasiswanya. Mahasiswa baru jalur SMMPTN Barat akan hadir
pada TM 2 yaitu 31 Juli dan jalur UMMPTN baru dapat bergabung pada hari
pelaksanaan KPK yaitu 13 Agustus, kemungkinan data mahasiswa baru jalur
tersebut baru akan didapat lima hari sebelum KPK dimulai.
Terdapat hambatan yang dirasakan saat TM 1 berlangsung.
Menurut Ketua Pelaksana KPK 2018, Jerry Alanstama mengatakan hambatan tersebut
ada karena telatnya pembukaan jalur pendaftaran, sehingga daftar ulang pun
telat, dan data mahasiswa baru yang masuk pun telat.
Pada TM 1 ini banyak mahasiswa baru yang datang
bersama orang tua, karena bertepatan dengan registrasi ulang jalur SBMPTN dari
Fakultas Hukum (FH), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), dan Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Sehingga menyebabkan padatnya parkiran di
dalam kampus yang banyak dikeluhkan oleh mahasiswa karena berkaitan dengan
fasilitas yang disediakan.
Antusias mahasiswa baru pun cukup baik. Namun
tak sedikit juga dari mereka yang mengeluhkan beberapa hal dari TM 1 KPK.
"Seru ka, terus tadi keliling juga,
dikasih tau gedung apa aja yang ada disini sama fungsinya juga. Terus tadi ada
kumpulan juga sama mentor, dikasih tau ada UKM apa aja, BEM, dan organisasi
lainnya. Tapi tadi ada yang kurang kondusifnya gitu. Pas kumpul ditengah
lapangan, suaranya kurang kedengeran gitu sama yang di belakang. Terus pas
keliling juga, mentornya cuma fokus sama yang barisan depan doang".
(Reporter: Devy/Affandy)
Tidak ada komentar: